Jenis-jenis Penyakit Kulit dan Cara Mengobatinya

Infeksi jamur kulit banyak di derita di semua negara. Penyakit satu ini bisa menjangkit manusia, pohon dan hewan. Pada kasus yang menyerang manusia, jamur biasa menyerang di beberapa bagian tubuh seperti menginfeksi kulit, jari kaki dan sebagainya.

Penyakit jamur kulit harus segera diobati karena bisa menimbulkan rasa gatal yang tidak nyaman pada kulit. Jika tidak segera diobati maka akan sangat mengganggu aktivitas anda karena menimbulkan rasa gatal, terutama saat berkeringat. Sangat tidak mengenakkan bukan jika saat sedang bekerja tiba-tiba rasa gatal menyerang dan kita pasti akan menggaruknya sehingga bisa membuat jamur kulit menjadi luka sehingga infeksi pada kulit cepat menyebar.

Jamur kulit bisa cepat menular ke bagian tubuh yang lain juga bisa menular ke sesama manusia. Kebiasaan meminjam baju teman kita yang terkena penyakit kulit bisa saja menular pada kita.

Berikut siapa saja yang paling berisiko terkena infeksi jamur dan apa gejalanya serta cara pengobatannya.

Gejala
Gejala-gejala infeksi jamur akan tergantung pada jenisnya, tetapi gejalanya umumnya seperti berikut ini:
- Perubahan kulit, termasuk kulit merah dan mungkin pecah atau mengelupas
- Gatal-gatal

Jenis-jenis jamur kulit

1. Kutu Air

kutu air

Tinea pedis atau kutu air adalah infeksi jamur umum yang menyerang kaki.

Kutu air umumnya tumbuh sempurna di lingkungan yang hangat dan lembab, seperti kaus kaki dan sepatu, peralatan olahraga, dan ruang ganti.
Pada kenyataannya, siapa pun bisa terkena kutu air. Paling banyak diderita di daerah beriklim hangat dan musim panas, di mana ia dapat berkembang biak dengan cepat.

Gejala
Gejala kutu air mungkin sedikit berbeda dari orang ke orang. Gejala umum meliputi:
- Kemerahan atau lepuh di daerah yang terkena
- Kulit yang terinfeksi mungkin lunak, atau lapisan mungkin mulai rusak
- Kulit mengelupas atau pecah-pecah
- Kulit bisa mengelupas dan mengelupas
- Sensasi gatal, menyengat, atau terbakar di daerah yang terinfeksi

Diagnosis, pengobatan, dan pencegahan

Tidak semua kaki yang gatal adalah penyakit kutu air. Dokter biasanya mendiagnosis infeksi tersebut dengan mengikis sedikit kulit dari seseorang dan memeriksanya di bawah mikroskop untuk bukti adanya jamur.

Ada beberapa jamur berbeda yang dapat menyebabkankutu air. Cara pengobatan dapat berbeda tergantung pada jamur spesifik yang menginfeksi kulit.

Kutu air bisa diobati dengan salep antijamur yang bisa di beli di apotik. Kaki juga perlu dirawat dan dijaga tetap kering untuk membantu membunuh jamur.

Metode pencegahan termasuk membiarkan kaki tetap bersih dan kering. Sebaiknya kenakan sandal di kamar mandi umum atau di ruang ganti.

2. Kurap

kurap

Tinea corporis atau kurap adalah infeksi kulit yang disebabkan oleh jamur yang hidup pada jaringan mati, seperti kulit, rambut, dan kuku. Kurap adalah jamur yang menyebabkan kutu air. Ketika muncul di tempat lain di tubuh, infeksi hanya disebut kurap.

Gejala
Kurap biasanya mudah diketahui karena bentuknya. Bercak merah yang terasa gatal atau bersisik sering berubah menjadi bercak kulit yang menebal dari waktu ke waktu. Bahkan mungkin menyebar ke beberapa bagian kulit yang lain.

Bagian luar yang terinfeksi ini berwarna merah dan mungkin tampak terangkat atau bergelombang, sedangkan bagian dalam akan tetap bening atau menjadi bersisik.

Kurap mudah menular, dan dapat ditularkan melalui kontak kulit ke kulit, atau dari kontak dengan hewan peliharaan, seperti anjing. Jamur juga dapat bertahan hidup pada benda, seperti handuk dan pakaian.

Jamur kurap juga bisa hidup di tanah dan lumpur, sehingga orang yang bermain atau bekerja di tanah yang ada tumbuh jamur kulit dapat terkena kurap juga.


Diagnosis, pengobatan, dan pencegahan

Dokter biasanya ingin mengambil sampel kulit untuk memeriksa jamur.
Setelah memastikan diagnosis, dokter akan merekomendasikan perawatan, tergantung pada seberapa parah gejalanya.

Krim dan salep obat seringkali cukup untuk mengobati banyak kasus kurap dapat di beli di apotik

Kebersihan dasar dapat membantu mengobati dan mencegah kurap juga. Menjaga kulit tetap bersih dan kering dapat membantu menghindari infeksi.

Kebersihan di tempat umum termasuk memakai sandal di kamar mandi umum atau ruang ganti dan menghindari meminjam baju atau handuk orang lain.

3. Panu

panu

Penyakit ini menyerang kulit dengan bercak-bercak putih, kadang juga berwarna cokelat maupun merah dan menimbulkan rasa gatal di permukaan kulit. Panu tidak berbahaya. Tapi, penyakit panu tentu bisa menurunkan rasa percaya diri.
Warna kulit yang terserang panu terlihat berbeda dari kulit yang lain, apalagi warna tubuh kita sedikit gelap pasti akan sangat mengganggu penampilan kita.
Panu bisa menular ke sesama manusia melalui kontak kulit dan bertukar pakaian.

Gejala
Gejala penyakit panu bisanya kulit yang terinfeksi terlihat putih berbeda dengan bagian kulit yang lain
menimbulkan rasa gatal terutama saa berkeringat

Pengobatan
Cuci dan keringkan kulit yang terkena panu
Oleskan salep anti jamur. Lakukan sekali atau dua kali dalam sehari selama beberapa minggu ke depan. salep bisa dibeli di apotik

Pencegahan
Selalu hidup bersih terutama merawat kulit
Gunakan pakaian longgar
jangan bertukar pakaian dengan orang lain yang terkena panu
Lindungi kulit dari sinar matahari.


Demikian beberapa penyakit kulit yang banyak menyerang manusia dan cengobatab serta cara mencegahnya. utamakan salalu menjaga kesehatan di manapun nda berada.
Semoga bermanfaat...

Share this post